Sturridge Terima Kalau Cuma Jadi Cadangan di Euro

By
Updated: June 9, 2016

Sturridge Terima Kalau Cuma Jadi Cadangan di Euro

Daniel Sturridge tak akan mengeluhkan jika dia hanya jadi pemain pelapis di Piala Eropa 2016 mendatang. Yang penting bagi Sturridge adalah suasana harmonis dalam tim bisa tercipta.

Sturridge jadi salah satu striker yang dibawa Roy Hodgson selaku pelatih Timnas Inggris ke Piala Eropa. Sisanya adalah Wayne Rooney, Jamie Vardy, Harry Kane, dan Marcus Rashford.

Rooney sudah pasti mendapat satu tempat di tim inti mengingat dia berstatus sebagai kapten. Kini Sturrridge tinggal berebut 1-2 tempat lagi di lini serang dengan tiga pemain, tergantung formasi apa yang dipakai Hodgson.

Jika melihat performa sepanjang musim 2015-16, Kane dan Vardy jelas jadi prioritas utama mengingat keduanya tengah tajam. Kane jadi top skorer Liga Inggris dengan 25 gol, sementara Vardy menciptakan 24 gol yang membantu Leicester City jadi juara liga.

Wajar saja jika Sturridge kemungkinan cuma jadi cadangan dan hanya sesekali tampil sebagai pemain pengganti. Hal ini tentu merupakan penurunan prestasi mengingat Sturridge adalah pilihan utama Inggris di Piala Dunia 2014.

Sayangnya faktor cedera yang membebat Sturridge dalam 1,5 tahun belakangan membuatnya mulai kehilangan tempat inti di skuat Tiga Singa. Pemain 26 tahun itu menerima sepenuh hati jika memang dia cuma jadi cadangan.

“Ini soal berada di sini sebagai sebuah tim. Saya melihat negara lain ketika mereka mencetak gol dan semua pemain beranjak dari bench. Mereka semua terlibat, semua melompat, merayakannya – dan kami harus seperti itu. Kami harus menjadi sebuah tim. Ini sangat penting. Kami harus menjadi keluarga,” ujar Sturridge di Soccerway.

“Kami tidak membawa ibu, ayah, anak-anak dan seluruh keluarga kami ke sini. Kami hanya punya para pemain yang ada di sini. Jadi ini adalah keluarga kami dan kami harus tetap bersama-sama,” sambung pengoleksi 18 caps dan lima gol bersama Inggris itu.

Inggris akan mengawali laga Grup B melawan Rusia pada 11 Juni mendatang, lalu Wales (16 Juni) dan Slovakia (20 Juni).